Tips Agar Anak Tidur Cukup Setiap Hari

Apakah Urban Mama sering merasa kesulitan saat harus membangunkan si kecil untuk bersiap-siap berangkat ke sekolah di pagi hari? Tentunya saya tidak sendirian. Apalagi kita harus menjaga agar suasana hati si kecil tetap baik di pagi hari, agar ia tetap ceria di sekolah. Yang pasti, kita tidak ingin anak kita mengantuk atau bahkan ketiduran di kelas. Start your day with a smile! Namun, bagaimana si kecil mau tersenyum apabila dibangunkan secara paksa, apalagi disertai omelan karena kita takut ia terlambat sekolah?

Dari yang saya baca, anak-anak usia sekolah dasar rata-rata sebenarnya masih memerlukan tidur sekitar 10 jam. Dan sebenarnya, kalau memang waktu tidur sudah cukup, si kecil akan lebih mudah dibangunkan. Hal yang sama juga terjadi pada kita, kan? Rasanya sulit membuka mata di pagi hari jika kurang tidur. Nah, masalahnya bagaimana bisa memastikan anak-anak tidur cukup?

Sejak Albert masuk sekolah dasar, saya tidak lagi memintanya tidur siang. Alasannya karena usaha untuk membuat ia tidur siang sudah makan waktu cukup lama. Ia sangat sulit saat disuruh tidur dan lalu sangat sulit ketika disuruh bangun lagi untuk mandi di sore hari. Jadi, daripada bersitegang memintanya tidur siang, lebih baik tidak sama sekali. Lagi pula, setelah tidur siang, ia akan susah diminta tidur malam dan tentunya sulit bangun pagi. Jadi saya memberikan beberapa aktivitas fisik di siang hari, seperti berenang atau mengikuti les musik. Bonusnya, rata-rata sekitar pukul delapan malam ia sudah masuk kamar dan tidak lama kemudian tertidur pulas sampai pukul enam pagi.


image credit: pexels.com

Bagaimana cara agar si kecil bisa tidur cukup?

  1. Kunci utamanya adalah konsisten. Setiap hari sudah masuk kamar sekitar pukul tujuh sampai delapan malam. Tentunya masuk kamar tidak berarti langsung tidur. Biasanya ada banyak hal yang ingin dilakukannya, seperti membaca buku dan mengobrol. Jadi pada pukul tujuh saya sudah memintanya untuk bersiap-siap mencuci muka, tangan, dan kaki, serta menyikat gigi, lalu berganti piama.
  2. Biasanya setelah makan malam saya tidak mengizinkannya untuk mengemil lagi, terutama yang banyak mengandung gula seperti biskuit atau cokelat.
  3. Kebetulan saya memang mengondisikan kamar hanya untuk tidur, jadi tidak ada tv atau mainan di kamar. Satu-satunya benda yang boleh dibawa ke kamar adalah buku.
  4. Hindari permainan-permainan yang terlalu seru dan menegangkan pada jam-jam menjelang tidur. Terlalu senang atau seru bisa membuat kita tidak jadi mengantuk dan sulit tidur.
  5. Buatlah rutinitas seperti pijat dan berdoa sebelum tidur. Lalu mengganti lampu dengan lampu tidur yang tidak terlalu terang.
  6. Saya juga memberinya pengertian tentang pentingnya tidur cukup. Ajak si kecil berdiskusi tentang dampak kurang tidur. Albert sudah mengerti kalau ia kurang tidur akan mengantuk atau ketiduran di sekolah. Bahkan kadang membuatnya cepat marah dan sulit mengendalikan emosi. Ingatkan terus tentang hal ini agar ia tidak susah disuruh tidur.
  7. Saat libur atau akhir pekan, biasanya saya mengizinkannya tidur lebih malam. Namun, hanya berbeda satu atau dua jam saja dan tidak ekstrem boleh terjaga sampai tengah malam. Beberapa hari menjelang akhir libur panjang, saya mulai “memaksa” untuk mengembalikan jam tidurnya seperti hari-hari sekolah agar ia tidak kaget dan sulit dibangunkan saat harus masuk sekolah lagi.

Nah, Urban Mama, apakah ada tips lain lagi agar anak-anak bisa cukup tidur?

5 Comments

  1. avatar
    Monica Hakim April 14, 2018 1:40 pm

    Tapi kan kadang juga faktor belajar di sekolah bikin waktu istirahat anak jadi diporsir banget, apalagi istirahat siang. Kadang suka kasihan karena pasti malamnya kalau terlalu lelah jadi malas belajar.

    1. avatar

      As .



  2. avatar
    musdalifa anas April 5, 2018 10:45 am

    Anak-anak di rumah sebenarnya sudah terbiasa tidur jam 9 malam, jam 8 sudah masuk kamar. Kadang main dulu, atau main games sampe ketiduran. Huhu masih agak susah nih menghilangkan kebiasaan anak-anak main hp/table sebelum tidur :( Tapi kalau udah jam 9an, biasanya udah pada tidur sih, bangun pagi jam 5.30, dan yang paling susah dibangunin itu yang paling kecil :(

    1. avatar

      As .



  3. avatar
    Intan Rastini April 4, 2018 7:49 am

    Saya nggak punya jadwal rutin untuk jam tidur anak-anak. Karena kalau mereka kelelahan di siang hari mereka bisa tertidur di sofa atau di karpet. kalau malam saya usahakan mereka tidur jam 9 malam dan saya ajak baca buku supaya mau ke kamar.

    1. avatar

      As .



  4. avatar
    ninit yunita April 3, 2018 3:07 pm

    idem sama cindy... tantangan banget itu. tapi kalo weekend... boleh lah :D
    anak-anak diminta tidur siang susah yaaa... sementara ortu malah kangen bisa tidur siang :D

    1. avatar

      As .



  5. avatar
    Cindy Vania April 3, 2018 5:38 am

    Nomer 4 itu paling susah deh, mainan dan tv sih jelas nggak dipake kalau sudah dekat waktu tidur. Tapi mereka nggak udah-udah kalau bercanda bertiga. Tepok jidat banget deh kalo udah kayak gitu -_-

    1. avatar

      As .