Alya Berbagi di Sekolah
Tepat 19 Maret lalu, Fathimah Alya Danella berumur 4 tahun. Rasanya masih tidak percaya waktu berlalu begitu cepat. Alya sudah tidak mau digendong, dipangku, malah ia merasa sudah besar karena sebentar lagi "punya adik bayi", kata Alya.
Selama ini Alya berbagi hanya di rumah dengan keluarga dan di panti asuhan. Kali ini saya berencana mengadakan di sekolah saja. Teman rumah, sodara serta sepupu cukup diberikan goodie bag dan souvenir. Untuk goodie bag dibuat simpel berupa tas kecil berisi snack, cookies nama, cokelat serta susu. Tadinya pada goodie bag akan dibuat tempelan nama tetapi karena waktunya tidak cukup, maka suami bantu menuliskan nama pada masing-masing tas dengan spidol khusus. Untuk suvenir, saya buatkan sarung bantal dengan nama si penerima. Alya sendiri yang memilih warna merah untuk tas goodie bag.
Pengerjaan souvenir saya mulai dari awal Januari. Dari mulai memilih bahan, menggunting huruf untuk nama-nama, lalu dijahit satu per satu dengan jahit tangan serta jahit mesin untuk sarung bantalnya. Dalam 2,5 bulan, selesai untuk 50 buah bantal. Agak lama karena saya baru bisa menjahit setelah menidurkan Alya dan saat akhir pekan. Alhamdulillah saya dibantu oleh Nek Opah (sebutan Alya untuk mama saya). Nek Opah kebagian menjahit dengan mesin, saya cukup di bagian menjahit dengan tangan saja.
Dua hari menjelang hari-H saya cuti untuk menyiapkan segala hal. Dari mulai belanja isi goodie bag dan mengisinya, mendekor sekolah, serta memastikan pesanan cake untuk besok pagi. Di sekolah Alya tidak diizinkan untuk tiup lilin. Serunya, persiapan acara Alya saya kerjakan dalam kondisi kehamilan memasuki usia 28 minggu. Alhamdulillah si baby di perut anteng meski beberapa kali saya mengendarai motor dan tentunya jadi ekstra berhati-hati.
Hari Jumat pun tiba. Saya pilih hari Jumat karena pada hari tersebut kelas PG Alya digabung. Muridnya hanya 12 anak dan dengan dua bunda. Hari Selasa sebelumnya Nek Opah baru info ke Bunda, kalau Jumat Alya mau berbagi.
Kemudian saya baru tau dari Nek Opah kalau hari Selasa Alya menemui bunda di kelasnya, minta izin Jumat ganti baju dan memakai bando kelinci. Alya diizinkan ganti baju tetapi tetap menggunakan jilbabnya. Saat saya tanya Alya kenapa tiba-tiba mau ganti baju, Alya menjawab mau beda dari teman-teman, karena mau berbagi. Nek Opah yang menyiapkan baju gantinya.
Acara di sekolah dipimpin oleh bunda kelas. Doa bersama lalu potong kue. Alya semangat membagi-bagikan potongan kue. Ada yang lucu: saat kue akan dipotong, semua teman Alya maju ke depan sambil mengucapkan selamat ulang tahun untuk Alya. Alya kemudian agak tersipu malu. Setelah itu acara makan dimulai. Anak-anak menikmati makan siang mie goreng seafood, makanan permintaan dari Alya yang saya siapkan. Ternyata mi gorengnya lebih disukai dibandingkan kue, teman-teman Alya begitu lahap menyantapnya.
Meski sedikit capek dan lelah, saya puas dengan ini semua. Apalagi saat melihat Alya gembira sekali. Ada kepuasan dan kebahagiaan tersendiri bisa memberikan sesuatu untuk kakak Alya.
Selamat milad ya, kakak Alya. Semua doa terbaik papa & mama panjatkan untuk kakak Alya. I love you Alya, be a good girl my dear.
@ mama hanana : makasih ya ucapan & doa nya.
@ mama shinta : makasih ucapannya.
@ mama zata : mumpung lagi semangat 'bawaan baby sepertinya' & Alya sungguh happy & bahagia sekali.
ya ampunnn mamanya Alya kreatif banget!, kebayang happy-nya Alya saat merayakan ultahnya.. seru dan bahagia banget pastinya..
seru sekali.. Selamat Ulang Tahun yaa Alya!!
Selamat Ulang Tahun Alya... Makin pintar dan jadi anak yang sholeha ya nak... Seru banget mom bday nya alya, gudibegnya juga bagus..yang bantal lucuu:)