Agar Rumah Ramah Balita
Bicara tentang penataan rumah, urban mama-papa pasti punya bayangan akan isi rumah impian. Namun dengan hadirnya si kecil yang penuh rasa ingin tahu, menciptakan kondisi rumah yang toddler friendly tentunya menjadi prioritas urban mama-papa. Aktivitas balita adalah eksplorasi, eksplorasi dan eksplorasi, dimulai dengan menjelajahi rumahnya. Selain memastikan rumah menjadi tempat yang nyaman bagi si kecil, penting sekali untuk menciptakan kondisi rumah yang aman dan berada di lingkungan yang sehat.
Kapan sebaiknya mulai menyiapkan rumah untuk si kecil? Sedini mungkin sudah bisa urban mama-papa siapkan, jangan tunggu sampai si kecil mulai belajar merangkak dan mulai mengeksplorasi rumah. Berikut beberapa hal yang hendak saya bagi saat menyiapkan kondisi rumah yang aman untuk sekeluarga, terutama bagi si kecil:
1. Selalu perhatikan kebersihan rumah, terutama lantai, dinding, dan permukaan tempat si kecil bermain. Saat si kecil mulai merangkak, tangan dan kakinya sibuk menjelajah kemana-mana. Belum lagi saat balita dalam fase oral akan sering memasukkan tangan ke mulut, atau menggigit mainannya. Jaga selalu kebersihan lantai rumah dengan setiap hari disapu dan dipel. Jadwalkan pula waktu rutin untuk mencuci dan membilas mainan si kecil. Kalau ada anggota keluarga atau si kecil yang memiliki kecenderungan alergi, sebaiknya urungkan terlebih dahulu pemakaian karpet, alas lantai, dan tirai yang dapat memerangkap debu. Pilih bahan tekstil yang ringan, mudah dibersihkan dan tidak memerangkap debu.
2. Sejajar mata dan sudut pandang si kecil. Untuk memahami ‘dunia’ dari sudut pandang si kecil, urban mama-papa bisa coba duduk di lantai atau merangkak, sejajar pandangan mata si kecil. Dalam posisi tersebut, mulai identifikasi kondisi apa saja yang menjadi pencetus bahaya yang dapat dijangkau si kecil. Saat anak mulai belajar merambat/berjalan, dia akan berpegangan menumpukan berat badannya pada benda terdekat yang dapat diraih. Taplak dan tirai yang terlalu menjuntai dapat ditarik kencang oleh si kecil dan besar kemungkinan jatuh beserta barang-barang di atasnya. Sudut-sudut meja dan perabotan sebaiknya dilindungi oleh pengaman sudut. Begitu pula dengan laci geser, beri pengaman agar tidak mudah dibuka si kecil atau tutup/kunci semua pintu rak laci. Untuk pajangan pecah-belah sebaiknya dijauhkan dari jangkauan si kecil, begitu pula alat tulis berujung tajam, aksesoris, dan pajangan kecil yang mudah tertelan. Untuk posisi steker/colokan listrik, buat pada posisi di luar jangkauan si kecil atau pasangkan pelindung colokan listrik (electrical outlet safety cover). Jauhkan pula juntaian dan gulungan kabel listrik dari jangkauan si kecil karena bahaya tersandung atau tercekik. Simpan semua cairan berbahan kimia (pembersih, kosmetik hingga obat-obatan) dalam ruang/rak yang selalu terkunci dan tidak dapat diraih si kecil. Pasangkan pula pagar pengaman pada mulut tangga dan bagian dapur untuk menjauhkan si kecil dari daerah tersebut.
3. Jika urban mama-papa sedang mencari perabotan rumah, pilih perabotan rumah yang kokoh dan finishingnya sederhana. Perabotan rumah yang kokoh tidak mudah bergeser saat si kecil berpegangan pada benda tersebut. Tepi meja, kursi dan mebel berbentuk ukiran tajam dapat melukai si kecil saat belajar merambat, iseng masuk ke kolong atau tidak sengaja terantuk.
4. Tidak hanya menyiapkan isi rumah yang aman, daerah pekarangan sekitar rumah pun harus disiapkan menjadi wilayah yang aman dan sehat untuk si kecil. Batasi daerah pekarangan yang boleh menjadi tempat bermain si kecil. Kalau punya hewan peliharaan yang diletakkan di luar rumah, jauhkan tempat makan-minum dan bak kotorannya dari jangkauan si kecil. Selalu bersihkan setiap sudut pekarangan, jangan sampai ada semak-semak lembab, celah sempit, tumpukan barang bekas dan genangan air yang dapat menjadi sarang tumbuhnya jentik nyamuk. Jika memiliki kolam tiup untuk si kecil, hindari pula menampung air dalam kolam tersebut; lebih baik diisi air secukupnya dan segera dibuang setelah si kecil bermain air agar genangan airnya tidak menjadi sarang nyamuk.
Namun sering kali gangguan nyamuk nakal ini tidak hanya berada di daerah pekarangan, tetapi juga masuk ke dalam rumah. Penggunaan cairan pengusir serangga berbahan kimia dalam jangka panjang belum tentu menjadi solusi sehat. Kini SHARP menghadirkan produk terbaru Air Purifier with Mosquito Catcher (FP-FM40Y-B) dengan tiga keunggulan sekaligus : selain sebagai pembersih udara, juga berfungsi menyaring debu dan kuman serta menangkap nyamuk (mosquito catcher). Alat ini melindungi Anda dari bahaya nyamuk dengan 5 langkah efektif sesuai dengan perilaku nyamuk, yaitu (1) Dilengkapi dengan sinar UV untuk menarik perhatian nyamuk, (2) Body berwarna hitam yang disenangi nyamuk, (3) Memiliki celah sempit yang disukai nyamuk, (4) Daya hisap dan aliran udara yang kuat, dan (5) Dilengkapi perekat (Sticky Glue Sheet) yang kuat daya lekatnya. Mekanisme penangkap nyamuknya teruji aman untuk digunakan dalam ruangan, tidak menggunakan bahan kimia beracun sehingga aman bagi seluruh anggota keluarga terutama si kecil. Memiliki daya jangkau sampai dengan 30 m² dapat mengakomodir semua ruangan mulai dari ruang tidur, ruang tengah, maupun ruang keluarga.
Nah, bagaimana urban mama, apakah punya tips untuk membuat rumah jadi ramah balita?
Mw tanya moom,beli bgtuan dmnaa yaaaa,,,lg musim nyamuk niihh,,,thxb4
Sukaa deh sama rumahnya ipeh! Clean!
Bener ya kalo punya balita di rumah itu harus apik dan ramah anak.
Duh canggih bener ini air purifier mosquito catchernya! Mau lihat2 ah kalau ke supermarket nanti.
akuu langsung terfokus sama duo cantik yang senyumnyaaa bikiiin sejuuukkk..
btw nyamuk itu musuh emak-emak banget ya apalagi yang punya anak kecil...
tfs ipeh...
Hi Lana Yoona :D wah tfs ya Peh, mmg kalau udah ada anak, rumah no.1 harus aman n sehat buat anak2. sharp purifier skrg fiturnya makin canggih... Penting ni ada perangkap nyamuk buat fi rumah jkt, nyamuknya bandel bangettt.
*cium Lana dan Yoona*
wah keren ya Sharp Air Purifier dengan mosquito catcher, penting untuk perubahan musim gini yang bikin nyamuk juga banyak.
Tfs Ipeh!