Aina in Kebaya
Setiap tanggal 21 Juli, sekolah-sekolah di Singapura merayakan Racial Harmony Day, untuk memperingati Race Riot yang terjadi di tahun 1964.
Pada Racial Harmony Day ini, biasanya murid-murid memakai baju tradisional masing-masing, dan membawa makanan kecil dari kebudayaan suku masing-masing, mirip seperti Hari Kartini di Indonesia. Banyak yang pakai Cheong Sam, Baju Kurung dan Punjabi Suit. Untuk murid-murid yang tidak berasal dari Singapura, disarankan untuk memakai baju tradisional dari negara masing-masing... Jadi, hari itu Aina memakai kebaya.
Awal tahun ini, salah satu nenek Aina memberi hadiah Hand-made Kebaya. Bordirannya cantik sekali. Kami langsung setuju kalau Aina akan memakai kebaya ini untuk Racial Harmony Day. Sehari sebelum perayaan, saya merombak salah satu baju tidur bayi Aina yang dari batik menjadi semacam sarung/rok untuk bawahannya. Saya bikin agak lebar, agar tidak tersandung kalau lagi lari-lari... maklum, anak TK, hehehe.
Karena ternyata kebayanya masih agak kebesaran, terutama dibagian torso, saya jahitkan semacam obi/ikat pinggang agar kelihatan tidak berantakan... dan jadi mirip gaya baju Bali.
Aina senang sekali akan kostum dan gaya rambutnya hari ini. Katanya, di sekolahnya banyak yang tertarik dan bertanya-tanya tentang tema baju Aina. Hore!
Aina cantiiikkkk. *fans Aina*
ainaa cantiiikkk!!! *lopelope* (maap telat komen hihi)
cute aina ;*
makasih Binggi Thalia buat jawabannya :D, salam kenal dari jauh. soalnya pernah ngebayangin soal diaspora gitu kyk yg diceritain di novel2 #kebanyakan baca novel hehehe
aww, makasii mama2 :D dia juga hepi banget ama kostum yang ini, dan nanya2 kebaya itu apaan dan kayak gimana aja modelnya, hihihi.
@ipeh - kebetulan ngerombaknya gampang peh, jadi cepet jadinya, hihihi.
@zata - iya, banyakan sih baju aina jadi baju bonekanya... gampang bikinnya :D
@zulfi - wah, gimana ya? kayaknya yang paling utama, kita di rumah ngomongnya 100% bahasa indonesia, jadi mother tonguenya aina tetep bahasa indonesia. mandarin dan inggrisnya dari sekolah dan pergaulan aja. selebihnya, yang normal2 aja... kayak nyanyiin lagu anak2 indonesia, kasih tonton filem2 bahasa indonesia. ajak nonton laskar pelangi waktu main disini.... tapi sebenernya sih, karena kita tinggalnya di Singapur, yang deket banget ama Indonesia, jadinya gampang ngebiasainnya. deket dan banyak contohnya, hihihi.
@chika - smoga nantinya secantik mommyluv :)
@sukie & @netta - haha, aina kuyus soalnya, jadi keliatannya tinggi. padahal sih sama aja ama yang lain XD