Bermain Beras Pelangi

Akhir pekan adalah saat yang paling saya tunggu-tunggu, karena saat itulah saya dapat seharian penuh bermain bersama anak-anak. Banyak sekali aktivitas yang dapat dilakukan bersama, tetapi saya selalu memilih membuat aktivitas yang sederhana dan mudah dilakukan dengan bahan dan peralatan yang ada di rumah.

Kali ini saya mengajak Aksara  bermain dengan beras warna-warni, atau nama kerennya 'beras pelangi'. Bahan-bahan yang dibutuhkan hanya beras dan pewarna makanan. Untuk membuatnya, ambil beberapa sendok beras, letakkan dalam wadah, lalu teteskan pewarna makanan. Aduk beras bersama pewarna lalu dan diamkan sampai kering. Urban mama dapat menjemur berasnya sampai kering di bawah sinar matahari.

Karena prosesnya sangat mudah, saya biarkan semua dilakukan oleh Aksara sendiri. Mulai dari mengambil beras, meneteskan pewarna, sampai mengaduknya. Saya hanya memberikan instruksi. Walaupun hasilnya berantakan, beras tumpah dan pewarna yang dimasukkan terlalu banyak,  Aksara melakukan semuanya dengan gembira.

Beras pelangi berwarna-warni ini bisa digunakan untuk berbagai macam permainan. Selain untuk permainan sensory play, Urban mama dapat mengajak anak untuk memasukkan beras ke dalam beberapa wadah sesuai kelompok warna, atau menuangkan beras dengan warna berlapis-lapis dalam satu wadah. Si kecil dapat menggunakan beras pelangi ini untuk bermain masak-masakan, bisa juga untuk ditempel pada kertas gambar yang diberi lem.

Kali ini beras pelangi buatan Aksara digunakan untuk permainan motorik halus. Aksara saya ajak untuk memasukkan berasnya ke dalam botol dengan menggunakan sendok. Biasanya Aksara cepat bosan dalam suatu permainan, namun kali ini tidak. Dengan permainan ini, Aksara bisa berkonsentrasi mengisi botol bekas dengan berbagai macam warna beras.

Beras pelangi ini dapat disimpan kembali dan digunakan untuk bermain di lain waktu. Agar tetap awet, pastikan berasnya benar-benar kering dan urban mama cukup menyimpannya dalam wadah yang tertutup rapat. Mudah sekali bukan, untuk mainan baru si kecil? Selamat mencoba, urban mama!