Kapan Sebaiknya Anak dibawa ke Dokter Gigi?

drg. Nila Alya Moechtar

Pendidikan: FKG di Universitas Indonesia, PPDGS IKGA UI, Hospital Management MM Unpad.

Managing Director & GP Dentist The Smile Center.

Q:  Dok, anak saya umur 4 tahun, belum pernah ke dokter gigi. Sebaiknya kapan ya anak dibawa ke dokter gigi? Terima kasih.
-- Pertanyaan dari Ninit Yunita

A:  Dear Mama Ninit, terima kasih atas pertanyaannya.

Dengan berkembangnya ilmu pengetahuan dan informasi, tingkat kepedulian orang tua terhadap kesehatan anaknya pun meningkat, akhir - akhir ini sudah semakin banyak orang tua datang ke dokter gigi membawa anaknya di usia dini, tidak seperti saat kita kecil dulu sering dikatakan "kenapa harus dirawat, gigi sulung kan nanti juga akan digantikan gigi tetap", kini gigi sulung sudah lebih mendapatkan 'tempat' di hati orang tua. Namun sayangnya, walau datang di usia dini, kebanyakan datang sudah dengan masalah, misalnya orang tua datang karena gigi anaknya mulai kecoklatan, atau bahkan anak sudah sering sulit makan atau menolak disikat giginya.

The Academy of General Dentistry (AGD) and the American Dental Association (ADA) menyarankan orang tua membawa anaknya ke dokter gigi 6 bulan setelah anak tumbuh gigi sulung pertama, biasanya pada usia 1 tahun dan 18 bulan. Pada kunjungan tersebut, dokter gigi akan lebih banyak berbincang - bincang dengan orang tua, membekali orang tua dengan pengetahuan mengenai nutrisi, tumbuh kembang anak khususnya gigi dan mulutnya.

Gangguan kesehatan gigi anak yang paling sering terjadi adalah kerusakan jaringan keras gigi yang disebut Karies atau sering kali disebut gigi berlubang, gigi gripis, dll. Kunjungan dini ke dokter gigi terutama bermanfaat bagi anak anak yang minum susu formula dan ASI, jus yang mengandung asam karena kelainan dapat ditemukan dari tahap awal dan menghindarkan kerusakan lebih jauh yang dapat mengganggu tumbuh kembang anak secara keseluruhan dan akan menjadi lebih mahal dan berkepanjangan bila diatasi setelah keadaan menjadi lebih lanjut.

Selain itu, dengan memperkenalkan anak ke dokter gigi dan lingkungan tempat praktik dokter gigi beserta alat dan orang orang yang terlibat dalam kunjungannya, rasa was was sang buah hati bisa berkurang pada kunjungan rutin berikutnya. Alangkah baiknya, bila anak datang ke dokter gigi sebelum ada keluhan, agar kunjungan menjadi lebih efektif dan terasa menyenangkan baik bagi anak maupun orang tua.

Remember, "Prevention is better than cure".

--

if you have question to our resident doctor, please don't hesitate to send it to us.

*model: Karinadya.