7 Tips Berenang di Kolam Renang Umum

Sejak usia 4 tahun sampai saat ini, Enzo dan Dante saya ikutkan les renang di kolam renang umum dekat rumah, Kolam Renang Tirtateja Taman Bunga Wiladatika Cibubur. Sebenarnya, membawa anak-anak di bawah usia 4 tahun ke kolam renang umum juga tidak masalah. Hanya saja, saya pribadi yang baru percaya diri untuk melepas mereka di kolam renang umum saat usia mereka di atas 3 tahun, saat imunitas tubuh mereka sudah mulai stabil. Tujuan mengikutkan mereka les renang memang bukan untuk kompetisi, tapi lebih fokus kepada sarana rekreasi dan aktivitas kesehatan. Dengan ditangani seorang pelatih, aktivitas renang mereka menjadi lebih terarah dan tentu saja lebih aman. Saat Enzo dan Dante sedang berlatih, saya jadi bisa fokus berenang sendiri dengan hati yang tenang karena anak-anak berada di tangan pelatih profesional.

Selama ini alhamdulillah kami tidak pernah mengalami masalah serius dengan kegiatan berenang di kolam renang umum. Namun, kita tetap perlu berhati-hati dan waspada karena di kolam renang umum tentu ada banyak kuman dan penyakit yang menempel pada badan kita. Bahkan bisa saja yang menempel di tubuh kita adalah bibit penyakit yang berbahaya seperti pernapasan akut, herpes bahkan mutasi gen. Zat klorin yang biasanya digunakan untuk disinfektan air pun disebut-sebut sebagai penyebabnya.

Namun kita tidak perlu merasa khawatir berlebihan, kita tetap bisa bersenang-senang bermain dan berenang di kolam renang umum dengan memperhatikan beberapa hal tertentu. Berikut ini adalah beberapa kiat yang saya terapkan agar waktu berenang kita bersama keluarga di kolam renang umum tetap aman dan terhindar dari penyakit:

1. Mandi Sebelum Berenang

Mandi sebelum berenang memberikan manfaat baik bagi diri sendiri maupun bagi orang lain. Dengan mandi kita dapat menghilangkan residu pada kulit, berfungsi seperti pelembap. Hal ini dapat mengurangi kontaminasi kuman dalam air.

2. Tidak Menelan Air Kolam Renang

Air kolam sering terkontaminasi dengan kuman dan parasit yang dapat menyebabkan timbulnya penyakit. Saya selalu mengingatkan Enzo dan Dante agar tidak menelan air kolam, juga tidak membuang ingus, meludah, dan buang air kecil di dalam kolam renang.

3. Membawa Handuk Bersih dan Peralatan Sendiri

Selalu membawa sisir dan handuk bersih dan kering milik sendiri. Hindari mengenakannya bersama orang lain.

4. Gunakan Kacamata Renang

Mengenakan kacamata renang dapat melindungi mata kita dari klorin. Hal ini sangat penting untuk menjaga kesehatan dan sensitivitas mata.

5. Rajin Minum Air Putih dan Makan Makanan Sehat

Minum air mineral saat berenang membuat kita terhindar dari dehidrasi karena menghirup klorin. Biasanya saya juga menyiapkan potongan buah-buahan segar sebagai camilan di sela-sela waktu berenang. Menyiapkan bekal makanan dan minuman dari rumah memang sedikit merepotkan di tahap persiapan, tapi tidak masalah bila sudah terbiasa, dan tentunya merupakan pilihan yang lebih sehat dan aman dari pada membeli jajanan di tempat umum.

6. Bersihkan Diri dengan Teliti Setelah Berenang

Mandi dan keramas dengan teliti sehabis berenang untuk membersihkan diri dari sisa-sisa zat kolam renang yang tidak baik untuk kesehatan kulit dan tubuh. Jangan bosan untuk mengingatkan anak-anak agar membersihkan sela-sela lipatan kulit.

7. Patuhi Peraturan dan Tata Tertib di Kolam Renang

Pahami dan patuhi peraturan dan tata tertib di kolam renang agar terhindar dari bahaya dan juga penyakit. Selalu awasi anak-anak dan jangan bosan untuk selalu mengingatkan mereka walaupun sedang bersenang-senang tetap harus selalu tenang dan berhati-hati.

Semoga 7 Tips ini dapat membantu Urban Mama dan Papa yang ingin menjaga kebersihan, kesehatan dan kemanan anak-anaknya di kolam renang umum ya! Silakan tambahkan tips lain di kolom komentar. Selamat bersenang-senang berenang bersama anak-anak!