Luangkan Waktu untuk Sarapan

Apa sih alasan yang paling sering muncul saat tidak sarapan? Paling sering orang akan menjawab, “Tadi buru-buru,” “Kesiangan bangun,” “Tidak ada makanan,” atau berbagai macam alasan lain. Rasanya sarapan adalah waktu makan yang sering terlewati, lain halnya dengan makan siang atau makan malam. Wajar saja, karena singkatnya waktu di pagi hari dengan banyaknya hal yang harus dilakukan menjadikan sarapan bukan hal yang utama.

Saya juga seperti itu. Sarapan sekadarnya saja, apalagi saya merasa baik-baik saja saat tidak sarapan. Rasaya saya sarapan dengan santai dan mengonsumsi makanan lengkap hanya kalau sedang menginap di hotel. Kalau itu beda, justru waktu sarapan adalah yang paling saya nantikan! Sampai pada awal tahun ajaran ini, saya menerima laporan dari guru sekolah kalau anak saya sering terlihat lemas, lesu, dan kurang bersemangat di sekolah. Satu pertanyaan dari guru yang membuat saya tersentak, “Biasa anak ibu sarapan apa di rumah?”

Wah, saya akui karena saya sendiri tidak terbiasa sarapan, akibatnya saya menyediakan sarapan seadanya saja di pagi hari. Paling sering sih saya berikan kue-kue atau biskuit agar praktis bisa dimakan di mobil jemputan. Kadang kalau sempat minum susu sebelum berangkat. Pihak sekolah menyarankan agar anak saya sebaiknya sarapan dengan benar dulu sebelum berangkat, agar ia punya energi yang cukup untuk belajar di sekolah. Apalagi sekarang kan ia sudah SD, jadi banyak energi yang terpakai untuk berpikir dan belajar.

Saya pun mencoba mencari tahu bagaimana sih sarapan yang baik dan apa efeknya pada tubuh. Salah satu artikel yang saya baca menyebutkan kalau ternyata menurut para peneliti dari Cardiff University, sarapan bisa mendukung fungsi kognitif anak-anak dan membantu performa akademik mereka lebih baik di sekolah. Hasil penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Public Health Nutrition ini menemukan bahwa siswa yang sarapan tercatat memiliki performa akademik dua kali lebih baik dibandingkan dengan siswa yang tidak sarapan.

Nah sejak saat itu saya bertekad agar selalu bisa meluangkan waktu untuk sarapan. Awalnya sulit sekali membiasakan diri dan mengajak keluarga untuk sarapan dengan benar di pagi hari. Namun lama-kelamaan ini menjadi kebiasaan baru dalam keluarga kami. Sebetulnya sih setelah dijalani, sarapan juga tidak makan terlalu banyak waktu asal saya sudah tahu sejak malam apa menu sarapan besok dan apa saja yang perlu disiapkan sejak malam hari. Saya juga menyediakan beberapa jenis sarapan praktis seperti sereal, agar saat bangun kesiangan, misalnya, makanan yang disantap di pagi hari tetap memenuhi kebutuhan tubuh untuk bisa beraktivitas dengan baik.

Bagaimana dengan urban mama? Yuk kita luangkan waktu untuk sarapan!

7 Comments

  1. avatar
    Retno Aini January 4, 2016 7:05 pm

    Setujuuu Ipeh, membiasakan sarapan mmg penting bgt, ya buat mama papa, ya buat anak2 juga. Gw kalo lupa sarapan, sepanjang pagi rasanya nggak 'connect' & pas makan siangnya jadi gragas huhu

    1. avatar

      As .



  2. avatar
    Limlim badriah December 25, 2015 3:18 am

    Sarapan itu lebih penting karena didalam tubuh kita membutuhkan protein yang tinggi

    1. avatar

      As .



  3. avatar
    Cindy Vania December 24, 2015 8:07 am

    Yay..kakak Lana udah biasa sarapan yaa skrg.
    Aku juga ngebiasain anak2 sarapan dulu,soalnya duluuu pas anak #1 ga suka sarapan,suka ditegur sama gurunya kalo dia ga jenak dikelas,kayaknya laper.
    Makanya jadi rajin sarapan deh :)

    1. avatar

      As .



  4. avatar
    Devi Zulkarnain December 23, 2015 11:18 am

    Hayy Kaka Lana :) Thanks ya mom Ipeh sharingannya!
    Saya setiap pagi terlebih sejak hamil jadi rutin membuat sarapan, sedih banget rasanya kalau melewati ada hari dimana saya gak bikin sarapan (bikin sarapan bisa jadi mood booster buat mengawali hari) dan parahnya saya selalu bikin sarapan yg 'berat: nasi goreng, atau nasi dengan lauk yag masih ada, atau nasi kuning, bubur ayam) dan suami jadi keikut deh, kalau sarapannya cuma roti/cereal pasti minta dibekalkan lag buat sarapan di kantor hehehehe rakus ya!

    1. avatar

      As .



  5. avatar
    Eka Gobel December 23, 2015 10:42 am

    horee..Lana skrg terbiasa sarapan! Di rumah memang semuanya biasa sarapan, kalo engga, kelaparan :D
    Menunya juga ga yang susah2 kok.. telur mata sapi, cereal, nasi goreng, roti, buah, atau lauk dan nasi yang semalem diangetin lagi kalo masih ada sisa...ya paling itu aja ganti2an.

    1. avatar

      As .