Taman Legenda Taman Mini

Salah satu tujuan favorit kami adalah Taman Mini, alasannya karena dekat, dan ada banyak pilihan tempat yang bisa dikunjungi di sana. Kali ini yang kami datangi adalah Taman Legenda. Penasaran karena banyak melihat foto-fotonya di linimasa dan tentunya menyenangkan hati Al yang suka pada dinosaurus.

Tiket masuknya Rp15.000,- untuk Senin - Jumat dan Rp25.000,- untuk Sabtu, Minggu, dan hari libur. Saat membeli tiket kita akan mendapatkan semacam gelang yang saldonya bisa diisi untuk menikmati permainan di dalam Taman Legenda. Minimal saldonya adalah Rp50.000,-. Di pintu masuk barang bawaan kita akan diperiksa karena tidak boleh membawa makanan dan minuman ke dalam, jika kebetulan di tas ada makanan atau minuman, bisa dititip di loker. Namun urban mama tidak perlu khawatir karena di dalam banyak dijual minuman dan kalau lapar bisa makan di kantin. Saya rasa kebijakan ini salah satu faktor yang membuat Taman Legenda cukup terjaga kebersihannya, tidak banyak sampah makanan atau minuman yang berceceran di mana-mana.

Tujuan pertama kami tidak lain adalah bagian Petualangan Dinosaurus.

Untuk masuk ke area Petualangan Dinosaurus, masing-masing harus membayar Rp30.000,- yang dipotong dari saldo di gelang. Dinosaurus-dinosaurus di taman ini bisa bergerak dan mengeluarkan suara. Jadi mungkin urban mama bisa menjelaskan terlebih dahulu pada si kecil agar nantinya tidak ketakutan saat berada di dalam. Bahkan ada dinosaurus yang menyemburkan air.

Pada setiap dinosaurus dilengkapi dengan keterangan yang jelas tentang jenisnya, ukuran tubuhnya, makanannya, dan berbagai fakta menarik tentang dinosaurus tersebut.

Pada akhir rute petualangan, anak-anak bisa bermain di bak pasir sambil pura-pura sedang mencari fosil dinosaurus. Seru sekali!

Keluar dari Petualangan Dinosaurus, kami mencoba bermain mobil gowes mengitari area Taman Legenda. Seru sekali, sampai memperpanjang waktu penyewaan mobil. Lumayan pegal juga balapan mobil dengan Al!

Satu permainan terakhir yang dicoba adalah Kapal Bajak Laut, yaitu perahu ayun mirip Kora-kora di Dunia Fantasi, tetapi ukurannya lebih kecil. Selain itu ada beberapa permainan lain seperti Mata Legenda, Mobil Tanjak, Ulat Selur, dan lain-lain. Permainannya cocok untuk balita karena tidak terlalu menyeramkan. Sebernarnya juga ada Anak Tirta, tempat bermain air, tetapi saat itu sudah sore jadi sudah tutup. Al juga sempat memberi makan kelinci dan di sana juga bisa naik kuda, atau sebenarnya sekadar berjalan-jalan berkeliling atau berlari-larian juga sudah cukup seru. Tempatnya cukup menyenangkan karena cukup luas, bersih, dan ada beragam kegiatan yang bisa diikuti tergantung minat si kecil.

Kalau mau lebih seru mungkin bisa ke sini bersama teman-teman, dan datang dari pagi, karena saat weekend dan hari libur buka dari pukul 09.00 dan baru tutup pukul 20.00. Senangnya saat malam hari bisa duduk-duduk sambil menikmati keindahan lampu dari permainan-permainan yang ada. "Seperti di pasar malam, ya!" kata Al yang selama ini tahu tentang pasar malam baru dari buku-buku yang dibacanya. Semoga perawatan dan kebersihan Taman Legenda ini tetap terjaga sehingga kita bisa merasa nyaman bermain di sana.