Wisata Pantai di Garut

Garut, salah satu kabupaten di Jawa Barat ini sangat terkenal dengan aneka ragam budaya, kuliner, serta wisata alamnya. Sedari dulu saya ingin sekali ke pantai yang terkenal di Garut, adanya di daerah Pameungpeuk. Awal tahun ini akhirnya saya dan keluarga berkesempatan menikmati pantai-pantai di Garut.

Di daerah Pameungpeuk ada tiga pantai, yang paling dekat saat memasuki wilayah Pameungpeuk adalah Pantai Sayang Heulang. Pantai ini menurut saya kurang terawat dan kurang dikelola dengan baik. Meskipun ada beberapa penginapan di sekitar Pantai Sayang Heulang tetapi pantainya sangat sepi dari pengunjung. Setelah istirahat dan sarapan, kami pun melanjutkan perjalanan ke pantai yang kedua dan cukup terkenal di daerah ini, yaitu Pantai Santolo. Memasuki pantai ini, cukup membayar retribusi Rp3.000,- per orang dewasa dan parkir di pinggir kawasan pantai dengan membayar sebesar Rp10.000,-. Pengunjung di Pantai Santolo ini banyak sekali. Lalu karena pantai di Garut ini adalah pesisir pantai selatan, maka ombaknya cukup besar sehingga saya sangat berhati-hati saat menjaga si kecil Anindya saat bermain di pinggir pantai. Tadinya saya berencana untuk membeli ikan langsung di Tempat Pelelangan Ikan, tetapi terlambat karena kegiatan di Tempat Pelelangan Ikan sudah sepi, tidak bisa membeli ikan segar yang baru datang dari nelayan. Untuk membeli ikan tangkapan segar ini sebaiknya datang ke Tempat Pelelangan Ikan sepagi mungkin.


Pantai selanjutnya yang kami kunjungi adalah Pantai Ranca Buaya. Perjalanan dari pantai Santolo ke Pantai Ranca Buaya kurang lebih 45 menit melalui Jalur Lintas Selatan Jawa Barat. Pantai Ranca Buaya ini ternyata satu-satunya pantai yang menurut saya paling lengkap di antara dua pantai sebelumnya. Pada kawasan pantai di Ranca Buaya terdapat satu penginapan yang menurut saya paling bagus dan bersih, selain itu ada gubuk-gubuk istirahat yang disewakan, cukup nyaman bagi kami sekeluarga untuk istirahat menikmati udara pantai yang sejuk. Kebetulan saat itu udara di sana sedang tidak terlalu panas, meskipun di pantai namun udaranya tidak jauh berbeda dengan di Garut yang saat itu sedang dingin. Untuk masuk ke kawasan Pantai Ranca Buaya dikenakan tarif sebesar Rp3.000,- per orang dewasa. Yang juga membuat kami senang, di pantai Ranca Buaya ini ada Tempat Pelelangan Ikan yang masih buka hingga siang hari. Setiap beberapa menit saya amati ada saja nelayan yang baru kembali dari melaut sehingga ikan tangkapan yang tersedia pun masih sangat segar.


Setelah bermain-main di pantai, kami mencari tempat penangkaran lobster dan tambak udang untuk membeli langsung udang dan lobster. Ternyata awal Februari ini adalah waktu yang cukup tepat apabila ingin membeli udang dan lobster dengan harga murah. Menurut para nelayan, di waktu setelah tahun baru dan sebelum imlek ini nelayan tidak sering melaut karena hasil tangkapan kurang sehingga harga ikan, udang dan lobster menjadi cukup murah.

Berikut beberapa tips untuk urban mama yang berencana menjelajahi pantai di Garut dan membawa anak balita:


  1. Sediakan baju ganti lebih dari tiga pasang, karena si kecil pastinya akan sering bermain pasir dan air laut di pantai.

  2. Bawa tisu basah dan dan tisu kering untuk membersihkan diri sehabis buang air karena fasilitas toilet kurang bersih.

  3. Selalu bubuhkan tabir surya pada wajah, tangan dan kaki anak sebelum anak mulai bermain di pantai.

  4. Selalu berada di dekat anak, awasi saat anak bermain di pantai karena ombaknya cukup besar dan berarus kuat. Sebaiknya tidak berenang terlalu ke tengah.

  5. Bawa kantung sampah atau tempat sampah untuk menampung sampah sendiri.

  6. Bawa obat-obatan yang biasa anak gunakan. Perjalanan dari Garut ke Pameungpeuk cukup jauh melewati rute jalan yang berkelok-kelok. Siapkan juga kantung plastik serta obat anti mabuk bila anak mengalami mabuk di perjalanan.

  7. Sediakan bekal secukupnya untuk perjalanan dan bawa persediaan minuman air dalam kemasan botol besar.


Semoga informasi dari catatan perjalanan kami ini bisa menjadi alternatif tujuan liburan bagi urban mama yang sedang mencari kegiatan wisata lain di wilayah Garut.

8 Comments

  1. avatar
    Fahri Ramadhan Dwi Saputra December 21, 2019 6:14 pm

    Mama resty untuk dipelelangan udang yang disediakan udang hidup atau sudah mati?

    1. avatar

      As .



  2. avatar
    Siska Knoch March 9, 2015 7:13 pm

    Tfs mama Resty ^^ Jadi pgn bawa anak2 ke pantai (ancol) yg paling deket hihi

    1. avatar

      As .



  3. avatar
    Retno Aini March 9, 2015 6:06 pm

    wah ternyata Garut punya tempat wisata pantai juga ya :D asyik juga nih untuk alternatif selain pangandaran yg sudah ramai. Tfs yaa mamaResty :D

    1. avatar

      As .



  4. avatar
    RESTY HARTANTI March 9, 2015 2:36 pm

    waahhh... Alhamdulillah udah diposting... :)
    ayo.. ayo.. mama & keluarga, yang belum pernah ke garut bisa main ke pantai pameungpeuk,,

    1. avatar

      As .



  5. avatar
    Cindy Vania March 9, 2015 2:18 pm

    wah baru tau ada pantai di garut! yg difoto itu baguuusss banget..

    Jadi keingetan kalo anak-anak udah nagih main dipantai,terakhir main air dan pasir pantai pas anak #3 belum lahir :D

    1. avatar

      As .