1

Topic: Lost my baby

4 bulan menikah,,mendapat pekerjaan sbg pns merupakan kabar gembira buat saya. tapi mendapat penempatan di kaltim merupakan hal yg langsung melunturkan semangat saya. kemudian di masa prajabatan saya mendapat berkah dengan mengetahui bahwa diri saya positif hamil. Jauh dari suami tak menghalangi saya untuk bergembira lwt handphone, dengan mengirimkan gambar tespack. kebetulan pada saat itu suami di Malang dan saya dijakarta. sampai pada akhirnya kami memulai hidup baru kami di Kaltim. Saya homesick, dan sering menangis karena kehidupan ini terasa berat tanpa kehadiran ortu dan saudara, hanya kami berdua. tak terasa ternyata itu berdampak pada kehamilan saya, karena 3 minggu yang lalu kluar flek coklat dan berujung pada keluarnya darah. Obat penguat dan bedrest tak kunjung menghentikan darah hingga pada tgl 15 April 2013 saya keguguran dengan usia janin 6 minggu. prediksi dokter janin tidak kunjung berkembang sehingga cepat atau lambat pasti akan gugur. keguguran ini membuat saya depresi karena merasa bersalah..apa yang harus dilakukan agar saya bisa move on? Dapatkah saya segera hamil kembali?

2

Topic: Lost my baby

So sorry to hear that, yasmine... Nggak ada yang bisa dilakukan selain bersabar dan berdoa.. IMO kamu sudah tau apa penyebab keguguran itu, krn spt yg kamu tulis di atas "...Saya homesick, dan sering menangis karena kehidupan ini terasa berat tanpa kehadiran ortu dan saudara, hanya kami berdua. tak terasa ternyata itu berdampak pada kehamilan saya..." Nah, dari situ kamu bisa ambil kesimpulan bahwa kamu nggak boleh gitu lagi. Dengan memasrahkan segalanya kepada Yang Maha Kuasa Insya Alloh hidup jadi terasa lebih enteng.
I'd been there, Honey. So i know how you feel.. Atas nama dedikasi kepada pekerjaan (saya juga PNS) saya satu setengah tahun pernah sendirian di kota kecil (namanya saja yang besar: Sumbawa Besar), suami saya di Papua, orangtua saya di Jawa. Di tengah kesendirian itu juga Alloh mempercayakan buah hati kepada kami. Memang berat, hamil sendirian di tempat yang "asing", ketemu suami beberapa bulan sekali, pulang kampung apalagi, paling setahun dua kali. Tapi Alhamdulillah dengan komitmen yang kuat antara suami istri dan yang penting dibawa enjoy, kami baik2 saja dan masih dengan cara long distance ini kami sedang menantikan kelahiran anak kedua. Nggak munafik, nggak bisa bohong, kadang juga ada masanya kita merasa rapuh dan nggak sanggup ngadepin hidup, nangis mungkin salah satu pelarian kita. Tapi percaya deh, dukungan dari sahabat, keluarga, dan yang paling utama adalah suami, akan sangat berarti. FYI, dalam hampir enam tahun pernikahan kami, cuma 9 bulan kami hidup bersama. Sisanya? Long distance semua... Ini membuktikan bahwa sesuatu yang sulit bukan berarti mustahil.
Btw, mengenai kapan bisa hamil, setau saya dari hasil gugling bbrp waktu yg lalu, paling cepet 3 bulan udah boleh hamil lagi karena rahim sudah pulih setelah mengalami abortus. Tapi untuk lebih jelasnya konsul ke DSOG aja ya... Be strong, keep your chin up, kamu pasti bisa melalui masa2 sulit ini ;)

3

Topic: Lost my baby

terima kasih banyak yaa mbak feee, kalau denger cerita mbak harusnya aku lebih bersyukur. semoga tuhan kasih jalan terbaik buat kita.

4

Topic: Lost my baby

Sabar mbak yasmin, kalau kita sdh ikhlas Insyaallah akan dikasi lagi. Sya jg LDR dengan suami, saya d bandung (pns jg), suami dan keluarga di surabaya. Bayi pertama saya jg meninggal dalam kandungan saat umur 7bln pertengahan november kemarin tanpa ad keluhan apapun sebelumnya. Tapi Alhamdulillah kemarin saya TP hasilnya 2 garis, meskipun yang satu masih samar. Semoga kehamilan skrg lebih sehat. Itupun setelah saya benar2 rela melepas kepergian putri saya. Jadi tetep beremangat ya mbak... :)

5

Topic: Lost my baby

Yaaayy!!!! Semangat ya!!! ;)

6

Topic: Lost my baby

dear yasmin sabar ya, ikut berduka atas kegugurannya. jangan merasa bersalah, semua itu sudah ada takdirnya, mungkin memang belom dikasih kesempatan sama yang diAtas karena kondisi yang belom memungkinkan, it's for the best. pasti nanti akan dikasih lagi kok. yang penting harus happy, tabah, sabar dan tawakkal. dicoba lagi supaya bisa hamil kembali, gak perlu disesali karena yang mengalami keguguran banyak, dengan berbagai macam kondisi dan sebab. saya juga dulu waktu setelah menikah langsung hamil, tapi ternyata gak sampai sebulan, saya keluar mens. namanya spontaneous miscarriage. tapi saya sadar karena memang waktu itu kondisi saya juga belom memungkinkan karena baru pindah dan baru mulai kerja. begitu settle, bulan depannya saya langsung hamil lagi kok!

so don't worry.

btw, thread ttg miscarriage sebenernya sudah ada. jadi biar gak redundant, thread ini saya tutup ya.. digabung ke thread MISCARRIAGE dengan link dibawah ini:

http://theurbanmama.com/forum/topic36-miscarriage.html

? a worker by choice, a mom & wife by nature ?
owner - slesta.com | @slesta