Ayuseka..mom, sejak umur 1,5 bulan, anakku juga tidur di spring bed tanpa ranjangnya. Krn sejak new born memang dia ga kubeliin ranjang bayi sendiri, maunya kita tidur bertiga :). Memang dr awal sengaja dibuang ranjangnya, soalnya kalau pakai ranjang tingginya lumayan, bisa 60an cm lebih, takut aja kalau jatuh dr ranjang setinggi itu. Oya, spring bedku tingginya 30 cm-an. Itupun, waktu anakku 8 bulan pernah jatuh dr kasur dan kepala belakangnya kena lantai, jadi malemnya anget gitu badannya. Duh deg-degan waktu itu, untung cuma 1 malam saja dia demam.
Sempat kawatir ga aman juga sih untuk paru2nya. Tapi pernah tanya ke dokter, kalau untuk bed segitu tingginya dan dibawahnya dilapisi lapisan yang daya hantar panasnya jelek aman kok, soalnya dinginnya lantai ga akan terasa sampai ke atas kasur.
Skrg anakku sudah hampir 2,5 tahun mom, sudah sejak usia 2 tahun kusapih tidur sendiri di spring bed yang tanpa ranjang juga, dan alhamdulillah sehat2 saja, batuk pilek juga relatif jarang sejak masuk usia 1,5 tahun.
Untuk lapisan sebelum kasurnya, aku alasi dengan alas seperti ini mom *maaf gaptek ga tahu namanya :)*
Btw aku berani pakai kasur tanpa ranjang krn aku tinggal di daerah yang panas dan kelembaban udaranya tidak tinggi mom. Dulu di jakarta, skrg balikpapan, sama2 daerah panas. Kalau aku tinggal di Bandung yang kelembaban udaranya tinggi (yg katanya gampang bikin paru2 basah), kayaknya aku juga mau pakai ranjang, tp pesen yang kakinya ga tinggi, 10 cm aja dari lantai gitu. Ya, pokoknya ga nempel lantailah :)