Dana Pendidikan dan Stabilitas Keuangan Keluarga

2019 tinggal dua bulan lagi. Memasuki penghujung tahun, banyak sekolah mulai membuka pendaftaran tahun ajaran baru. Apakah Urban Mama sudah bersiap-siap mulai hunting mencari sekolah untuk si kecil? Nah, urban Mama bisa cari-cari info biaya sekolah untuk anak lewat survei #TUMBiayaSekolah nih.

Survei #TUMBiayaSekolah ini mengajak para Mama untuk berpartisipasi langsung dengan mengisi kuesioner seputar informasi biaya sekolah anak, yang dibagikan lewat fitur Instagram story di akun instagram @the_urbanmama. Tujuannya sih agar para mama lainnya yang membutuhkan informasi biaya sekolah bisa mudah mendapatkan informasi tersebut. Informasi yang dibagikan lewat survei ini adalah seputar biaya sekolah Kelompok Bermain (daycare), Taman Kanak-Kanak (TK), Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP), baik untuk sekolah negeri maupun swasta.

Saya termasuk salah satu ibu yang bahagia sekali menyambut adanya survei biaya sekolah yang diadakan oleh The Urban Mama. Pasalnya, sebagai penduduk baru di kota Surabaya, informasi yang saya miliki terkait sekolah di kota ini nol besar. Berkat survei #TUMBiayaSekolah tersebut, saya menemukan beberapa nama sekolah yang dekat sekali dengan rumah kami, tetapi tidak pernah saya tahu. Ah, senangnya!

Walaupun tidak dapat dipungkiri, membaca nominal-nominal biaya sekolah yang muncul pada survei tersebut cukup menggetarkan hati, ya. Pokoknya hati harus siap deg-degan melihat biaya pendidikan anak yang terus naik! Namun lebih baik bergetar dari sekarang dan jadi tegar saat masa pendaftaran tiba. Daripada gemetarnya mepet-mepet dan jadi kurang persiapan.

Sebagai orangtua, pastilah Mama dan Papa ingin mendapatkan pendidikan dan sekolah terbaik untuk anak. Lengkapnya sih TERbaik, TERdekat tapi juga TERjangkau biayanya, ya. Sementara itu, sebagai kaum berekonomi menengah yang sedang-sedang saja, kami harus punya strategi dalam mengatur keuangan. Supaya keuangan keluarga tetap balance, dan persiapan dana pendidikan anak tidak mengorbankan stabilitas keuangan keluarga.

Mengutip Time Management Matrix dari Stephen Covey, segala aktivitas dalam hidup ini bisa dibagi ke dalam 4 kuadran. Sumbu X menggambarkan tingkat keterdesakan (urgency), Sumbu Y menggambarkan tingkat kepentingan (important).

Kita pasti sama-sama setuju bahwa pendidikan merupakan hal yang penting. Agar dapat memberikan yang terbaik dengan sumber daya yang ada, dana pendidikan idealnya dipersiapkan saat berada pada Kuadran II. Kuadran II berarti dana pendidikan ini penting dan dipersiapkan saat tingkat keterdesakannya kecil. Alias tidak mepet-mepet.

Dengan mempersiapkannya di kuadran II, urban Mama dan Papa bisa memperbanyak pilihan sekolah, dan juga bisa menyesuaikan kemampuan keuangan keluarga dengan lebih leluasa. Leluasa dalam artian, masih ada kesempatan untuk melakukan berbagai strategi, seperti mencari pendapatan tambahan, berinvestasi, serta berhemat dengan anggaran harian. Bayangkan apabila Mama-Papa mempersiapkan dana pendidikan ini sebagai kuadran III alias dadakan. Besar kemungkinan mencari sekolahnya hanya sedapatnya saja, apalagi mengumpulkan dana pendidikannya.

Saya tidak akan membahas lebih jauh tentang bagaimana mempersiapkan dana pendidikan, karena di situs The Urban Mama saya menemukan banyak artikel bagus seputar tips persiapan dana pendidikan anak. Seperti tulisan dari Mbak Febi Purnamasari (kontributor TUM) berdasarkan materi dari financial planner Prita Ghozie, dan tips menghitung perkiraan biaya pendidikan anak. 

Teriring doa, semoga Tuhan memampukan kita semua, para orangtua, untuk dapat menyiapkan dana pendidikan dan memberikan pendidikan terbaik untuk anak-anak. Semangat ya Mama, dan salam sayang untuk semuanya!