Kue Dorayaki

Film Stand by Me Doraemon sedang booming. Asyik juga nih kalau bikin kue dorayaki, kue kesukaan tokoh Doraemon si robot kucing. Anak kedua saya agak susah makan tetapi saat dibuatkan dorayaki alhasil minta dibuatkan lagi dan lagi.

• 2 butir telur ayam


• 80 gr gula pasir


• 1 sdm madu


• 1/2 sdt soda kue


• 130 gr terigu protein rendah atau protein sedang


• 50 ml air

1. Kocok telur, gula serta madu sampai agak mengembang atau pucat. Saya kocok menggunakan mikser, tidak perlu lama-lama sampai mengembang seperti adonan dasar cake yang penting adonannya jadi lebih kental.


2. Masukkan tepung dan soda kue. Aduk secukupnya. Adonan akan ampak agak kasar tetapi nanti akan menghalus setelah ditambahkan air.


3. Tambahkan air, aduk adonan lalu diamkan 10 menit. Aduk lagi adonannya sampai licin halus.


4. Dengan sendok sayur, tuang satu sendok adonan ke wajan teflon datar yang sudah dipanasi dengan api kecil. Wajan ditutup
   lebih baik, tidak juga tidak masalah. Setelah muncul gelembung dan pinggiran adonan tidak basah, balik adonan. Masak lagi sebentar lalu angkat.


5. Di Jepang, dorayaki disajikan dengan bagian dalam kue dioles selai kacang merah manis dan ditumpuk. Namun mama bisa sajikan dorayakinya dengan olesan selai lain favorit si kecil atau isi taburan cokelat.

1. Kue dorayaki yang sudah matang saat panas langsung dihidangkan atau tutup dengan serbet, supaya tetap empuk saat dihidangkan. Bisa juga disimpan dalam wadah kedap udara, tahan sampai dua hari.


2. Gunakan wajan datar teflon yang lapisan anti-lengketnya masih baik agar hasil permukaan kue dorayaki halus tidak lengket.


3. Untuk langkah pertama, oleskan minyak tipis pada wajan teflon, lalu lap minyaknya dengan tisu halus. Wajan akan seperti kering tanpa minyak tetapi bila diusap tangan ada lapisan minyak tipis. Segera gunakan untuk memasak adonan kue. Untuk memasak kue berikutnya tidak perlu dioles minyak lagi.


4. Saat mendadar dorayaki, hanya gunakan api kecil agar kue tidak kelewat matang atau cepat gosong.