gitanunuka
semangaaaattt mom, yakin PASTI BISA stok & nabung ASI selama ada niat dan kemauan :)
aku jg punya pengalaman yg sama, bahkan sampai sekarang jg pd sebelah kiri lebih banyak produksinya daripada yg kanan, padahal awal dulu puting pd sebelah kiri flat, dan aku punya masalah puting belah dikedua putingku, yg baru bisa bener2 nyaman menyusui tanpa luka & lecet setelah 2bln lebih..
sharing ya, awal masuk kantor juga sempat kejar tayang stok asip (yg akhirnya aku nyadar klo ini salahku yg ga mulai stok asip sedini mungkin, melainkan baru mulai nyetok 2 minggu sebelum masuk kantor, padahal sudah diingatkan suami utk mulai pumping sejak 2bln sebelum masa cuti hamil habis). masuk kantor hari pertama dengan modal hanya 16 botol asip @100ml. dengan konsumsi asip Naisya yg sekitar 6-8 botol per hari selama ditinggal kerja, otomatis sistem kejar tayang pun dimulai dihari ketiga, dan sejak saat itu sampai usia Naisya 6bln aku ga bisa tidur dengan nyenyak karena harus menyediakan waktu ekstra untuk pumping di antara jam tidur malam. mungkin karena keinginan untuk memberikan hak ASI untuk Naisya yg secara ga langsung bikin alarm di alam bawah sadarku, sehingga tiap 1-2 jam pasti terbangun untuk pumping, yg klo ditotal sehari aku bisa pumping 6-8 kali. klo Naisya pas bangun untuk nyusu ya aku bagi, sebelah utk disusu Naisya, sebelah untuk di pompa, karena klo bangun malam cukup nyusu di sebelah payudara bisa bikin Naisya tidur nyenyak kembali. pas weekend tetap pumping seperti biasa (sabtu-minggu aku libur kerja dan Naisya full latch on ke pd), lumayan lah hasil pumping bisa jadi tabungan sampai hari rabu dan mulai kejar tayang lagi di hari kamis & jumat, begitu seterusnya tiap minggu dijalani. klo ingat masa2 itu ga mudah memang, tapi alhamdulillaah punya suami dan jg ortu yg full support aku jadi enjoy ngejalaninnya..
jujur dibulan pertama kembali bekerja aku sempat down dan berniat untuk cari donor asi buat Naisya demi bisa memberikan ASI ekslusif (mungkin masih belum terbiasa dengan rutinitas baru dimana bekerja dan sudah punya anak pun menginginkan untuk memberikan asi ekslusif), kebetulan ada saudara ipar yg baru melahirkan juga dan pro asix, jadi pikirku lebih mudah utk cari pendonor ga perlu jauh2, tapi permintaanku itu ditolak mentah2 sama suami, dia yakin dan percaya aku bisa kasih hak ASI Naisya sampe 2 tahun, berbekal dari keyakinan dan kepercayaannya itu yg bikin aku pede dan alhamdulillaah terbukti aku masih bisa terus memberikan Naisya ASI tanpa dibantu sufor, tentunya sekarang sudah dengan MPASI.
semoga berkenan ya gitanunuka, hanya sekedar berbagi pengalaman, aku mah ga ada apa2nya, banyak mommies yg lain yg perjuangannya lebih berat demi memberikan yg terbaik untuk sang buah hati.
pasrahkan semua kepada Sang Maha Pencipta, yang penting tetap semangat dan ikhtiar, jangan lupakan juga kekuatan doa, insyaAllaah PASTI BISA ;)
-one kind word can change someone's entire day-