1

Topic: Knowing Financial Instruments

sLesTa wrote:
waaahh senang sekali liat thread ini yang berkembang sedemikian cepatnya! mama-mama pada pinter2 ih :)

gue hanya bakal share info ttg financial instruments aja, tapi rada susah euy kalo share info ttg cara belinya, rate, etc. karena gue gak terlau tau ttg financial products di indonesia dan handlingnya gimana, plus karena gue kerja di bank, gue beli RD dengan no-fee or staff fee yang pastinya sangat rendah :P jadi gak pernah mikirin.

jadi info2 dari mama semua bener2 mencerahkan buat gue yang gak terlalu maen di market indonesia. keep it coming, mama!


Thanks juga buat mom slesta atas dibukanya thread ini... terbukti emang emang para mama di TUM adalah smart mamas

thanks

Find Me @Mama's Mall
Qibi Zaqibi
ARISAN BUKU YUUK

2

Topic: Knowing Financial Instruments

poejay

tengkkyuu buu.. ga ngeh n kelewat kmrn.. langsung ke tkp..

3

Topic: Knowing Financial Instruments

Piyut,
kinerja RD bisa diliat di website penerbit RD atau di portalreksadana.com etc. CS pasti mau jelasin, tapi belum tentu juga sih si CSnya bener-bener ngerti (pengalaman pernah nanya2 sama CS bank titik titik tapi CSnya kurang ngerti).
Salah satu cara untuk menilai suatu RD kinerjanya ok atau ngga, coba liat pas lagi krisis keuangan dan pas RD-RD nilainya jatuh. Misalkan RD saham A anjloknya jauh banget dibanding RD saham yang sejenis, berarti kan RD ini ngga seoke RD saham lain yang sejenis (inget ya, yang sejenis dalam arti sama-sama saham dan diinvestasikan ke saham yang sama).

metariza.com | mother of two |@metariza

4

Topic: Knowing Financial Instruments

piyut
aku ga pernah hitung pake rumus sih, karena pasti ribet banget ada accrued interest dll...orang finance yg jago :d

biar gampang, coba buat account di portalreksadana.com deh...disana ada fitur "My Plan" yg bisa kalkulasi setoran investasi per bulannya berapa klo kita uda taw waktu, biaya pendaftaran sekarang, inflasi dan target return investasinya...gampang banget kok buatnya... :)

5

Topic: Knowing Financial Instruments

Dear piyut,
Aku coba share ya apa yg aku lakukan utk ngitung jumlah investasi bulanan. Caranya gampang kok, kita cukup menentukan future value dari tiap tujuan investasi kita...cukup pakai excel, dapet kok angkanya. Aku ambil contoh itung dana pensiun yaa.

Ini contoh aja yaa...
- Saat ini aku berumur 29 thn, jd pensiun 27 thn lagi (umur 56 thn)
- Asumsi my life time: 85 thn
- Pengeluaran rutin tiap bulan 10 jt dan aku pengen setelah pensiun nanti, gaya hidup tidak berubah
- Asumsi inflasi 10% per tahun
- Asumsi return dari investasi 25% per tahun --> reksadana saham

Nilai uang yg saat ini 10 jt/bln or 120 jt/thn, kalau nanti pas umur 56 thn adalah:
FV = PV (1+inf)^n
dimana FV = Future Value, PV = Present Value, Inf = inflasi, n = Jangka waktu
Jadi, FV = 120 jt (1+0.1)^27 = 1,573,199,303
Total kebutuhan sesudah pensiun
= 1,573,199,303 x (85 - 56 )
= 45,622,779,786

Berapa jumlah investasi tiap tahun?
Cara hitungnya:
Di excel, bikin kalkulasi simpel...
- Asumsi tiap tahun invest 1 jt (value ini nanti akan di-back calculate menggunakan fungsi goal seek)
- Berarti di tahun ke-0 (or tahun ini), dana kita ada 1 jt
- Di tahun ke-1, dana kita = (1 jt (1+0.25))+1 jt = 2,250,000
- Di tahun ke-2, dana kita = (2,250,000 (1+0.25))+1 jt = 3,812,500
- dst sampai thn ke-27 = 2,063,951,531.

Nah, target kita kan td tuh 45,622,779,786. Kita bs pakai fungsi goal seek di excel. Kita hitung mundur brp invest tahunan supaya di thn ke-27, dana kita sejumlah 45,622,779,786. Dapetnya 22,104,579/thn. Utk koreksi inflasi pada saat nanti aku berumur 56 s/d 85 thn, caranya adalah, dana yg ada saat nanti itu, tetap diinvestasikan (ga diambil sekaligus), jd tetap terjaga dr inflasi.

Utk hitung per bulan, caranya sama aja:
- Asumsi tiap bulan invest 1 jt (value ini nanti akan di-back calculate menggunakan fungsi goal seek)
- Berarti di bulan ke-0 (or bulan ini), dana kita ada 1 jt
- Di bln ke-1, dana kita = (1 jt (1+0.25/12))+1 jt = 2,020,833
- Di bln ke-2, dana kita = (2,020,833 (1+0.25/12))+1 jt = 3,062,934
- dst sampai bln ke-324 = 38,996,970,548.

Nah, target kita 45,622,779,786. Pakai fungsi goal seek di excel. Kita hitung mundur brp invest blnan supaya di bln ke-324, dana kita sejumlah 45,622,779,786. Dapetnya 1,169,906/bln.

Hadeeehhh...mudah2an ngga pusing yaa...simply itungan biasa aja kok...pakai excel cepet ga nyampe 5 menit...

O iya, dari 2 ilustrasi di atas, bs diliat klo invest tiap bln itu jauh lbh ringan drpd sekaligus tiap tahun: 1.2 jt per bln vs 22.1 jt/thn...

6

Topic: Knowing Financial Instruments

Waauw pada canggih2 ya semuanya.. Saluttt
Gw nginvest di RDS jujur ga tau perhitungannya berapa.. Cuma pake pertimbangan : gw butuh invest buat jangka panjang (dengan return yang tinggi) u/ biaya pensiun & biaya pendidikan anak dan jumlah yang bisa gw sisihkan perbulan untuk di invest ke RDS adalah sekian rupiah..
Belum pernah diproyeksi-in ke depannya bakal cukup / ga..
Cobain ah ngutak ngatik dulu..

Enjoying Motherhood

7

Topic: Knowing Financial Instruments

waaaa...hitung2annya marina detail bangeeet...hebaaat *___*
aku pake kalkulator finance aja deh hehehe... *pemalas*

8

Topic: Knowing Financial Instruments

marina iyaa ihh canggihhh euy itungannya, tfs ya yin :D

Reborn since El was born
@inicrey

9

Topic: Knowing Financial Instruments

*menyimak dengan amat serius, tp masih gak ngerti banget*

moms, ada yg pake Prudential or AXA mandiri gak siy? (maap nih nyebut nama, soalnya gw jg gak tau jenis instrumennya apaan)
klo ini gimana ya mom? apakah sejenis tabungan rencana saja? asuransi dan benefitnya sama unggulnya denganreksadana gak siy?

trims ^_^

happy go lucky me ^_^

10

Topic: Knowing Financial Instruments

silvie berniat untuk investasi atau asuransi?
Kalau asuransi aku saranin yang pure asuransi aja, bukan unit link (asuransi + investasi)
Kalau pengen investasi, ya monggo tinggal dipilih mau deposito, properti, logam mulia, atau reksadana

HTH yaaa :D

selalu menunggu datangnya hari sabtu-minggu

11

Topic: Knowing Financial Instruments

silvie wrote:
*menyimak dengan amat serius, tp masih gak ngerti banget*

moms, ada yg pake Prudential or AXA mandiri gak siy? (maap nih nyebut nama, soalnya gw jg gak tau jenis instrumennya apaan)
klo ini gimana ya mom? apakah sejenis tabungan rencana saja? asuransi dan benefitnya sama unggulnya denganreksadana gak siy?

trims ^_^


silvie
Aku ngga tau klo AXA Mandiri, tp klo Prudential sih setahu aku produknya itu unitlink semua alias asuransi + investasi. Ga ada yg salah kok dengan ini...

Tp aku setuju sama aQeeLa, kalau mau cari asuransi, lbh baik ikut yg pure asuransi, kalau mau investasi, ya lgs ke produk investasi...soalnya manfaat yg diperoleh akan lebih besar kalau terpisah lho...Kan asik tuh, dgn jumlah dana yg disetor sama, kita dapet dana pengembalian investasi lbh besar :)

crey, b3akins
*tersipu2*
biasa aja kaleee....mudah2an berguna dan ga bikin bingung...

12

Topic: Knowing Financial Instruments

piyut wrote:
mbak jessti
untuk yang poin no.2 maksudnya gimana ya mbak?


Piyut, kalo mau invest di RD, biasanya kita akan dikasi informasi tentang presentase alokasi dana yang kita tempatkan di pasar saham, obligasi, dan pasar uang.
Contoh : Alokasi dana di RDC : 60% saham, 30% obligasi, 10% pasar uang. Berarti dana investasi kita dan nasabah RD lainnya akan dikumpulkan sama si MI dan dibagi sesuai proporsi tersebut untuk alokasinya.
Tentunya proporsi tsb akan mempengaruhi return yg kita peroleh. Dari contoh itu, returnnya bisa jadi ga seatraktif yg alokasinya 100% ke saham.
Tapi kalau mau return yang lebih atraktif lagi ya tentunya terjun langsung ke bursa, beli saham yang kita mau dan kontrol sepenuhnya ada ditangan kita. HTH

Silvie, AXA Mandiri itu unitlink mom sama kaya prudential. Ga ada masalah juga sih kalo mau invest ke unitlink, tapi ya mesti banyak bersabar. hehehe..

Btw mamas, IHSG lagi turun hlo, sapa tau ada yang tertarik invest langsung ke pasar saham? Pengen tau nih, kira2 saham apa ya yang prospektif? hehehe.. *tanyabocoran*

a happy wife & mom always defines me best! :)
@mamaaltair

13

Topic: Knowing Financial Instruments

aqeela klo sekarang siy pengen investasi. berhubung dah punya anak kali ya. dulu AXA Mandiri itu gw bikin karena rayuan temen, dan ampe skrg masih aktif. tanpa gw urus dan menganalisa secara detail ttg produknya sendiri (my bad). sekarang2 baru ngeh klo sgala sesuatu berhubungan dengan investasi dan keuangan, harus diteliti dengan baik. mungkin nanti akan gw cek dan tanya detail lg. sayang udah berjalan 4 tahun euy. eniwei, info soal reksadana itu sangat membuka wawasan gw loh. tks yaw ^_^

marina iya nih, sekarang mau serius menabung dan berinvestasi. prudent itu punya suami. dan sama ama axa gw, bikin saat kita msh single2 dan gak ngerti mslh investasi dan pengelolaan keuangan. dan pastinya terpengaruh karena rayuan temen hehehehe :D Nanti jg akan gw cek dan analisa lagi manfaat produknya seperti apa

ada saran mungkin mom, apakah sebaiknya kedua produk itu aku tutup atau biarkan saja ya? trims :)

happy go lucky me ^_^

14

Topic: Knowing Financial Instruments

Hi Moms,

Wah.. Mama2 disini jago2....

Kalo aq ga resign kerja, mama2 disini, pasti tak prospek smua deh... Hehheheehe,
(Mantan PB-nya CommBank), dulu uda sempet nulis panjang lebar di page mana gitu, tapi ke-undo jadi keapus smua deh.. (pake hp jadi ga bs balik lagi, huhuhu)

Mau nambahin yg dtulis aqeela di page depan, ATM commbank jg bs tarik/transfer di atm BCA loh, gratiss...

Di Commbank ada calkulator auto invest, (bukan bermaksud promosi ya)
Sama persis dg yg dibilang Marina diatas, sebenarnya cuma pake excel gitu koq,

Kalo ke CSO/PB/RM di commbank, bisa minta dibikinkan calkulator auto invest,
Jadi moms seperti melihat ilustrasi angka gitu,


Jadi kalo mau tau kira2 hasil investasi/janka waktu/berapa yg musti diinvest tiap bulan,
Misal :
1. kalo sy invest di RD 500rb, dg asumsi target return tertentu (bisa 25% pa), n perkiraan inflasi perth brp, dan jgk waktu invest brp, bisa dilihat hasil investnya setelah sekian tahun yg moms inginkan,
2. Moms punya target hasil invest IDR 1bio dalam 20th, tar ketahuan deh moms musti invest brp tiap bulannya (setelah di+ target return -inflasi)

Ohya, kayanya mulai 2011 RD uda kena pajak untuk hasil returnnya.

Kalo soal penjelasan RD, lebih baik ketemu langsung ama Personal Banker ato Relationship Manager nya, mereka lebih detail kalo njelasin.

15

Topic: Knowing Financial Instruments

mbak marina
topsss deh, hitungannnya...Mantaph. Ntar dicoba, tapi nyobainnya harus dalam keadaan pikiran fresh ya,,dah lama g utakatik exel.

Mbak jessti
thanks ya mbak...mulai mengerti...

b3akins
thanks link-nya,,aku udah mulai hitung2 di my plan.

Ayo para mamas yang canggih2,,digeber disini ilmunya..

Find Me @Mama's Mall
Qibi Zaqibi
ARISAN BUKU YUUK

16

Topic: Knowing Financial Instruments

mei jordan
wah bisa jadi resident expert-nya thread ini dong berarti :D

selalu menunggu datangnya hari sabtu-minggu

17

Topic: Knowing Financial Instruments

waahh..speechless! pada jagoan mamas dsiniiii *nyembah nyembah*

makasii banget sharing nya smuaa..sangat bermanfaat bwt seorang awam kaya gw..

*sibuk nyatet*

:: big fan of F ::
[@gumzkiew]

18

Topic: Knowing Financial Instruments

Gamma,
Toss dong..

Gw jg lagi menyimak dengan serius nih.. hehe..

a life-enjoyer mama :)
www.ekadeau.blogspot.com
@ekadeau

19

Topic: Knowing Financial Instruments

Aqeela,

Masih samasama belajar juga koq mba, mama2 di sini lebih jago2. :)

20

Topic: Knowing Financial Instruments

Ikutan sharing ya Moms :)

Untuk investasi, aku sama suami udah sepakat untuk menaruh di sektor aset berharga (tanah dan emas). Untuk deposito dulu masing-masing sebelum nikah punya, tapi setelah mempelajari lagi untung-ruginya sekarang ga punya lagi deh. Sekarang kami prefer di aset berharga karena melihat kenaikan harga per tahunnya bisa melebihi inflasi dan sepertinya tidak terlalu banyak dipengaruhi oleh faktor-faktor x. Walau sampai saat ini yang dijalani baru dalam bentuk emas yang per tahunnya bisa memberikan keuntungan kurang lebih 23 persen. Dari bentuknya yang variatif (perhiasan, batangan/LM, lempengan, koin/dinar), kami sepakat untuk menjatuhkan pilihan pada bentuk dinar/koin dan memasukkannya dalam tabungan M-Dinar. Untuk lebih jelasnya mungkin Moms bisa baca di geraidinar.com

Keuntungan dari emas bentuk dinar ini adalah universalitas dalam hal nilai (berat 4,25 gr, kadar 22 karat, 91,7 persen), lebih ekonomis (ga usah ngumpulin duit lama2 untuk beli 1 dinar) dan liquid (gampang di jual lagi per satuannya). Lebih lanjut, dengan menaruhnya dalam tabungan M-Dinar kita ga nyimpen fisiknya jd perlu pusing mikirin tempat untuk nyimpennya apalagi biayanya (such as Safe Deposit Box), dan seperti halnya tabungan mata uang normal, dinar yang kita setor akan dikelola sedemikian rupa dengan halal sehingga tiap bulan kita akan terima pembagian hasil keuntungannya, belum lagi bisa dipantau account-nya via internet, jika sewaktu-waktu mo ditarik fisiknya juga bisa, begitupun klo suatu saat kita mo tukar ke nilai mata uang rupiah (ga perlu harus nunggu sampe 5 tahun atau lebih karena tiap tahun harga emas rata-rata naek 20 persen per gram), bebas ongkos kirim atau biaya transportasi untuk mengambil dinar emas tersebut karena oleh penjual langsung dimasukkan ke dalam tabungan M-Dinar. Enaknya lagi, membeli dinar dan menaruhnya dalam M-dinar juga tidak harus satuan, minimal memiliki 0,5 dinar dalam untuk membuka tabungan tersebut. Dinar dalam account tersebut juga bisa dijadikan alat bertransaksi tentunya dengan mereka yang sudah memiliki akses jaringan yang sama dan menerima dinar dalam transaksi dagang.

Untuk menyiapkan investasi jangka panjang seperti biaya pendidikan anak, biaya naik haji, dsb juga cukup mengkonversi biaya tersebut ke dalam dinar, lalu beli dinar sejumlah hasil konversi tersebut pada harga jual yang menurut anda tepat (harga emas berubah-ubah terus, untuk memudahkan silahkan lihat informasi terbaru di situs-situs yang ada, salah satunya geraidinar.com) dan simpan sampai saat anda membutuhkan untuk di-rupiah-kan. Insya Allah nilainya bisa mengalahkan inflasi per tahun dan Moms akan mendapat untung ^-^

Tapi tetep, tabungan dalam bentuk nilai mata uang ttp ada sebagai dana cair cadangan. Untuk ini kami sepakat menyimpan sebesar pengeluaran rutin Rumah Tangga selama 6 bulan ke depan. The rest goes to investing :)

21

Topic: Knowing Financial Instruments

pritaindria
Dirham also a good investment loh :D

Btw, adakah mamas yg tau apakah ada yg menjual perak batangan seperti emas batangannya Antam?

Untuk mamas yang masih takut beli emas batangan karena harga yang cukup fluktuatif, ada baiknya beli emas perhiasan dengan kadar 50%.
Kalo di toko emas deket rumah saya (tokonya lumayan tenar untuk area Jogja), emas perhiasan dengan kadar 50% kalo di jual lagi kena potongan 8rb saja (from current price).
Tapi kalo emas kadar 75% kena potongan 10% dari current price.

Jadi sekarang saya punya hobi baru, maen ke toko emas :lol: Ada sisa uang dikit, mending buat beli emas daripada kalap beli barang yg gak jelas manfaatnya (sering banget nih :()

selalu menunggu datangnya hari sabtu-minggu

22

Topic: Knowing Financial Instruments

Fyi,

Per 1 April 2011 untuk fees RD kena PPN 10%

cmiiw

selalu menunggu datangnya hari sabtu-minggu

23

Topic: Knowing Financial Instruments

Mam... mo sharing aja nih...

Minggu lalu baru nyoba beli LM melalui pegadaian, kenapa gak langsung di ANTAM? Kebetulan di kotaku gak ada perwakilannya ANTAM, setahuku ANTAM kan cuma ada di Jakarta ama Surabaya doang, CMIIW. Jadi, daripada aku harus bolak-balik beli LM ke Surabaya mending cari yang gampang aja, PEGADAIAN. Emang sih bakal kena ini-itu tapi kalo diitung-itung lagi ama ongkos ke Surabaya dan safety bawa LMnya balik ya sebanding lah. Lagian dulu juga pernah baca di salah satu buku tentang investasi LM ini diusahakan klo mo membeli cari di tempat penjualan yg sifatnya memudahkan kita untuk berinvestasi. Apalagi belakangan ini stok emas dlm jumlah kecil-sedang di ANTAM surabaya sering kosong :(

Di PEGADAIAN sendiri beli LM bisa secara tunai atau kredit:

- Pembelian secara tunai kita cuma dikenai harga LM sesuai gram yang berlaku di hari saat kita beli + margin (3% dari harga LM) +administrasi 50.000 + ongkos kirim (kayaknya besar ongkir ini sesuai dgn lokasi pegadaian masing2, aku kemarin cuma kena 20.500). Klo beli tunai kita gak bisa langsung dpt LMnya sih, harus nunggu 1 bulan. Karna ga langsung dapet itu jadi kita cuma kena kewajiban ngeDP 20% dari total harga.

- Pembelian secara kredit, angsurannya selama 6 bulan. Sistemnya kayak nabung sih kali ya, karna selama 6 bulan itu kita harus setor sejumlah uang tertentu. Marginnya tentu aja lebih gede daripada beli tunai. Yg harus kita bayar= harga LM + margin 6% + administrasi + ongkir. Ilustrasi contohnya gini:
Misal harga LM = 3.000.000
Total pembelian = 3.000.000 + (3.000.000x6%) = 3.180.000
yg harus kita bayar di awal: uang muka 20% = 636.000 + 50.000 (admin) + 20.500 (ongkir) = 706.500
Sisa pembayaran = 3.180.000 - 706.500 = 2.473.500
angsuran/bln = 2.473.500/6 = 412.250

Pembelian emas secara kredit based on salah satu buku investasi yg aku baca klo bisa ga boleh lebih dari 6 bulan biar kita ga rugi-rugi amat. Karna semakin lama kita ngangsur maka marginnya akan semakin gede. Beli secara kredit bisa jadi alternatif daripada kita cuma saving sementara di tabungan sampe nunggu 6 bln ke depan baru kita beliin LM, karna harga LM kan fluktuatif. Klo kredit juga ga rugi-rugi amat, bakal untung klo pas di akhir angsuran ternyata harga LM sudah naik jadi kan kita nyicil ada untungnya dikit.

Alternatif lain selain LM bisa juga tuh dinar-dirham. Sekarang juga banyak org yg mulai ngelirik dinar ini, karna seperti yang mom pritaindria bilang lebih ekonomis dan lebih liquid. Apalagi ada alternatif kayak M-Dinar gitu. Cuma aku sama suami masih belum berani aja invest ke dinar-dirham dengan cara nabung via internet tanpa kami pegang barang aslinya :D Ngerasa lebih aman dan "menentramkan batin" aja kalo beli dinar-dirham sendiri trus disimpen di SDB :) Dinar-dirham yang beredar sekarang juga sudah sertifikasi ANTAM. Dulu pengalamanku beli dinar-dirham di salah satu cabang geraidinar.

Eh ya, Mom ada yang invest ke RD syariah gak?? Boleh dong sharing di sini... Aku pengen invest ke RD juga nih, tapi suami masih belum sreg dan nyuruh nyoba nyari yg info syariah dulu. Soalnya prinsip suami, invest harus nyari yg halal dan barakah, jadi penyalurannya juga otomatis harus yang jelas halalnya... Makanya kami sementara ini cuma berani invest ke LM ama tanah.

- Mommy loves Arka so much -

..:: The Widiadi's ::..

24

Topic: Knowing Financial Instruments

ietha, investasi ke tanah dan LM udah bagus banget menurutku :)

aku dan suami pernah naruh investasi di Mandiri Investa Atraktif Syariah, selain itu ada juga Danareksa (Mawar Syariah) dan Manulife juga ada (Manulife Syariah Sektoral Amanah).
kalo aku tanya ke orang Danareksa, apa yang membedakan antara yang biasa dan syariah, adalah placement investasi biasanya akan mereka tempatkan di saham2 selain industri perhotelan, rokok, dll yang dipertimbangkan tidak sesuai dengan prinsip syariah.

pengalamanku invest di RD Syariah, jelas returnnya masih dibawah RD biasa, but in some case at a particular time, RD Syariah bisa punya return yang lebih tinggi dari RD biasa.
menurutku ga ada salahnya ko kalo nyoba invest ke RD Syariah, dalam longterm kemungkinan rate of returnnya akan sama dengan invest emas.

Setelah beberapa waktu mengamati returnnya dan setelah mendapat 'pencerahan' dari FinPlanner, akhirnya aku dan suami memindahkan investasi ke RD biasa, supaya ngejar inflasi, khususnya untuk DaPend Anak.
Investasi memang pilihan, yang penting, dont put all your eggs in one basket.

a happy wife & mom always defines me best! :)
@mamaaltair

25

Topic: Knowing Financial Instruments

jessti wrote:
dont put all your eggs in one basket.


Dari baca-baca emang gak aman ya naruh investasi di satu jenis pilihan investasi aja. Makanya pengen merambah ke RD juga, tapi kepentok sama prinsipnya suami juga, berhubung yang jadi kepala rumah tangga beliau jadi ya sebagai istri gak berani macem-macem dulu :D Nurut dulu.. sambil nyari-nyari info dan ngerayu suami biar mau invest ke RD juga....

Klo akunya sendiri sebenernya pengen nyiapin tabungan pendidikan anak pake RD ini. Kapan hari pernah sih liat-liat di sitenya Manulife ttg RD syariahnya, cuma bingung karna sdh tanya kesana-kemari di Malang gak ada cabang MInya Manulife, ribet kan klo aku mesti ke Jakarta dulu buat daftar RDnya si Manulife ini.. Danareksa Investa ada sih di sini kantornya, tapi blm pernah tanya-tanya ke sana.

Btw, mom Jessti, klo yang di RD Mandiri syariah itu masuknya RD yg mana ya? saham? campuran? pendapatan tetap? pasar uang?

- Mommy loves Arka so much -

..:: The Widiadi's ::..